Setelah meluncurkan Windows Exchange Server 2007 SP1 beberapa waktu lalu, Microsoft memperkenalkan detil perubahan pada sistem operasi Vista melalui Service Pack 1 yang saat ini dalam versi RC (Release Candidate).
Dalam dokumennya, Microsoft menjanjikan peningkatan efisiensi signifikan diantaranya memangkas seperempat waktu yang diperlukan untuk menyalin file kedalam mesin dan waktu yang diperlukan untuk menyalin dari mesin Service Pack 1 (SP1) ke mesin lainnya sekitar setengahnya.
Microsoft mengklaim bahwa SP1 dapat mengurangi waktu yang diperlukan Vista untuk membaca gambar berukuran besar sebesar 50% dan mampu mengatasi masalah penundaan sekitar lima menit ketika melakukan booting di harddisk ReadyDrive. Microsoft membenarkan bahwa pihaknya akan memenuhi perhatian para vendor keamanan terhadap akses terbatas pada kernel Vista dengan menyediakan API untuk versi 64-bit dari Vista.
“API ini dirancang untuk membantu para pengembang software independent (ISV) keamanan maupun non-keamanan untuk mengembangkan software yang memperluas fungsi kernel Windows pada sistem 64-bit tanpa mematikan atau melemahkan perlindungan yang ditawarkan Kernel Patch Protection,” tutur Microsoft dalam laporannya. Beberapa waktu yang lalu Symantec dan McAfee menyatakan bahwa pembatasan akses ke kernel Vista dapat menghalangi upaya pengembangan anti-malware oleh pihak ketiga.
0 komentar:
Posting Komentar